Kamis, 24 Mei 2012

Tips mengenal reflektor


Ketika memotret seorang model atau sebuah produk dan merasa ada bagian-bagian dari obyek tersebut yang kurang tercahayai oleh sumber cahaya utama tapi menginginkan cahaya yang lembut untuk mengisinya di sinilah kehadiran reflektor untuk memantulkan cahaya tambahan diperlukan.

Berdasarkan jenisnya reflektor untuk fotografi bisa dibagi ke dalam 2 jenis, yaitu :

- Reflektor alamiah.
Reflektor yang terbuat dari alam yang ada di sekitar kita.
Misalnya :
pasir putih yang memantulkan cahaya matahari, pantulan cahaya matahari pada air laut,
kolam atau danau, bidang tembok putih pada sebuah bangunan.

- Reflektor buatan.
Reflektor buatan manusia yang memang sengaja dibuat untuk keperluan fotografi.

* Reflektor buatan dibagi dalam 3 jenis atau warna permukaan :

- Reflektor berwarna emas atau gold.
biasanya digunakan untuk memberikan efek warna yang lebih hangat pada skin tone
manusia atau model.

- Reflektor berwarna perak atau silver.
digunakan untuk menerangi bagian gelap pada model atau obyek dengan efek yang lebih
putih atau terang yang agak keras.

- Reflektor berwarna putih.
biasanya dibuat dari bahan styrofoam, untuk memberi efek warna putih yang
lebih lembut dan merata.

Selain lebih sering digunakan pada pemotretan outdoor tak jarang pula digunakan untuk pemotretan indoor guna menghasilkan efek tertentu. Misalnya efek 'high key' pada pemotretan ala kawan-kawan dari Taiwan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar